Aksi menanam pohon dilaksanakan oleh SMP Negeri 2 Pengadegan dengan melibatkan Pemerintah Desa Bedagas, Kec. Pengadegan, Jumat (27/5/2022). Aksi ini menjadi bukti nyata SMP Negeri 2 Pengadegan melestarikan alam tidak hanya di dalam sekolah, tetapi juga di luar sekolah. Kegiatan ini diikuti oleh beberapa unsur sekolah (Kepala Sekolah, Guru dan Karyawan, Kader Adiwiyata), pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Bedagas, dan perwakilan masyarakat.

“Aksi menanam pohon merupakan salah satu komitmen kami mendukung kelestarian alam sekitar sekolah," ungkap Kepala SMP Negeri 2 Pengadegan, Ibu Fitriani Tri Rahayu, S.Pd. pada saat menyambut kegiatan.

Berdasarkan ungkapan beliau, aksi ini merupakan bagian dari program menuju sekolah adiwiyata yang tidak lupa menggandeng masyarakat membudayakan pelestarian alam. Pada kesempatan ini, ada beberapa jenis pohon yang sekolah berikan yaitu pohon akasia, jabon, alba, balsa, dan alpukat. Besar harapan agar pohon dapat dijaga dan dirawat dengan semestinya baik oleh pihak pemdes maupun masyarakat agar lingkungan dapat produktif. Kemudian, aksi ini tidak sebatas seremonial saja tetapi dapat menginternalisasikan rasa peduli masyarakat terhadap alam sekitar.

Sejalan dengan itu, pihak Pemdes Bedagas menghimbau para unsur yang terlibat dalam kegiatan agar dapat menjadi teladan bagi yang lain bahwa penanaman pohon secara berkelanjutan merupakan tanggungjawab bersama. Pohon memiliki kaya manfaat bagi alam dan manusia sendiri, pohon dapat bermanfaat dalam menjaga keseimbangan air, mengurangi potensi bencana, memperbaiki keseimbangan ekologi.

“Setiap orang memiliki tanggungjawab besar menjaga alam agar anak cucu kita dapat merasakan kesejukan, keindahan, dan kebermanfaatan alam, kami sangat mendukung upaya SMP Negeri 2 Pengadegan yang secara maksimal membuat program aksi ini,” kata Kepala Dusun 4 Desa Bedagas. Beliau juga menuturkan bahwa pihak Pemdes Bedagas akan selalu berupaya menyosialisasikan dan menjaga tanaman yang diberikan oleh SMP Negeri 2 Pengadegan.

Setelah aksi menanam pohon selesai, peserta diberi amanah bergotongroyong membersihkan lingkungan sekitar dengan mengambil sampah berdasarkan jenisnya (kertas, plastik, dan daun). Sampah dimasukan ke dalam kantong yang sudah diberi tanda sesuai jenisnya. Kegiatan ini berlangsung semangat dan antusias terlebih kader adiwiyata SMP Negeri 2 Pengadegan dapat merasakan kebermanfaatannya di dalam masyarakat. “Saya merasa bangga dapat menjadi contoh peserta didik lain dan masyarakat,” ungkap Reno Dwi Andika selaku ketua kader adiwiyata SMP Negeri 2 Pengadegan.

Reporter:

Aji Tabah Prayoga, S.Pd.