Jeda semester genap tahun ajaran 2021/2022 SMP Negeri 2 Pengadegan dimulai pada hari Selasa (7/6/22). Kegiatan yang dilakukan yaitu pembibitan dan kebersihan lingkungan sekolah. Dalam rangka memenuhi salah satu syarat penilaian sekolah adiwiyata, semua warga sekolah (guru, karyawan dan peserta didik dalam hal ini kelas VII dan VIII) SMP Negeri 2 Pengadegan melakukan aksi pembibitan tanaman lada dan kebersihan lingkungan sekolah.  

Peserta didik kelas VII dan VIII pada Senin (6/6/22) diperintahkan oleh Bapak Anjar Widodo, S,P.d. selaku ketua adiwiyata untuk membawa tanaman lada, pupuk, dan media tanah. Setiap kelas dibagi menjadi tiga kelompok dan diberi tugas untuk membawa tiga kelompok tersebut. Selasa (7/6/22) seluruh peserta didik kelas VII dan VIII berkumpul di green house untuk di data siapa saja yang membawa tanaman lada, pupuk, dan media tanah. Peserta didik yang membawa tanaman lada dan pupuk dipersilahkan kembali ke kelas. Sedangkan peserta didik kelas VII dan VIII yang membawa media tanah melakukan aksi pembibitan tanaman lada bersama guru dan karyawan. Penanaman lada ditanaman dalam gelas plastik bekas menggunakan media tanam berupa campuran tanah, dan pupuk. Setiap tanaman lada di tanam pada media tanam dengan ukuran yang sesuai. Hasil dari tanaman yang telah dibibit dan di tanam kemudian ditata di green house SMP Negeri 2 Pengadegan.

Pembibitan adalah tempat di mana tanaman diperbanyak dan tumbuh hingga usia yang diinginkan. Tujuan pembibitan adalah untuk mendapatkan bahan atau bibit tanaman yang pertumbuhannya baik dan seragam. Dengan dilakukannya pembibitan, tanaman tersebut diharapkan tumbuh secara seragam atau sama ukurannya.

Setelah melakukan aksi pembibitan tanaman lada dilanjutkan dengan kegiatan kebersihan lingkungan sekolah. Peserta didik diperintahkan membersihkan kelas masing-masing, dan membersihkan lingkungan sekolah SMP Negeri 2 Pengadegan. Kebersihan lingkungan sekolah mendorong semangat belajar peserta didik. Dalam setiap aspek dan perilaku peserta didik tentunya tampak dari kebiasaan nya setiap hari. Demikianlah dengan lingkungan kelas bahkan lingkungan sekolah sekalipun. Apabila lingkungan sekolah dan lingkungan kelas tergolong ruangan kelas bersih dan ditata sebaik-baiknya, maka motivasi belajar yang timbulpun akan sama untuk semangat dalam mengikuti pembelajaran.

Dengan adanya kegiatan pembibitan dan kebersihan lingkungan sekolah diharapkan peserta didik SMP Negeri 2 Pengadegan mengetahui fungsi dan manfaat dari pembibitan sehingga terpatri dalam diri peserta didik untuk senantiasa melestarikan dan menjaga lingkungan sekitar. Melalui penciptakan lingkungan sekolah yang indah dan nyaman maka dapat menumbuhkan semangat bagi para peserta didik dan pendidik untuk konsentrasi melaksanakan proses pembelajaran.

Reporter:

Arlingga Riza Damayanti, S.Pd.