Kamis (25/8/2022), bertempat di aula SMP Negeri 2 Pengadegan, telah dilaksanakan Penyuluhan Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Remaja dari Puskesmas Pengadegan. Kegiatan tersebut diikuti oleh 80 peserta didik SMP Negeri 2 Pengadegan. Acara dimulai dari pukul 09.00–12.00 WIB.

Pemaparan materi "Kesehatan Reproduksi Remaja" disampaikan oleh Fajri Solehatun Sulistianingrum, A.Md.KL. Beliau menjelaskan tentang isu-isu kesehatan yang perlu dipahami oleh masyarakat, di antaranya kesehatan reproduksi, gizi, kebersihan diri dan sanitasi, kekerasan dan cedera NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Aditif), HIV/AIDS, penyakit menular lainnya, penyakit tidak menular, dan kesehatan mental. 

Selanjutnya, Ibu Fajri juga menerangkan bahwa kegiatan memerangi penyalahgunaan NAPZA (Narkotika, Alkohol, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya) di kalangan remaja harus ditingkatkan karena usia remaja merupakan usia sangat rawan akan penggunaan NAPZA. Jangan sampai penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa terus meningkat dan meningkat karena dapat berakibat pada rapuhnya generasi harapan bangsa. 

Sementara itu, pemaparan materi "Kesehatan Reproduksi Remaja" diisi oleh Esti Pujiati, S.K.M. Beliau menekankan agar siswa laki-laki dan perempuan tetap menjaga hubungan pertemanan sesuai norma agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, di antaranya kehamilan yang tidak diinginkan, penyakit menular, maupun HIV/AIDS. Beliau juga mengatakan bahwa gaya hidup yang terlampau bebas dan kurangnya pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi menyebabkan seks bebas makin merajalela. Hubungan seks yang tidak disertai dengan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi itu dapat meningkatkan risiko penularan infeksi menular seksual. Bila tidak diobati secara tuntas akan menyebabkan komplikasi, antara lain infeksi pada alat reproduksi, kehamilan di luar nikah, dan meningkatnya risiko penularan HIV/AIDS.

Reporter: Isnaeni Akhiriatun, S.Pd.